Mengenal Fungsi GPS Pemetaan dan Survey
Dewasa ini, dunia sudah berubah dan berkembang pesat berkat tekonologi, dan dalam dunia pemetaan juga berkembang pesat dengan adanya teknologi. GPS atau Global Positioning System memiliki fungsi dasar untuk memberikan informasi posisi di permukaan bumi, segala kegiatan yang berkaitan dengan posisi/lokasi di permukaan bumi.
GPS memiliki berbagai jenis dan kegunaan salah satu nya adalah GPS untuk kendaraan bermotor, memiliki kebutuhan berkendara sistem GPS pun sangat membantu, dengan adanya GPS Tracker terpasang pada kendaraan maka akan membuat perjalanan semakin nyaman karena arah dan tujuan jalan bisa diketahui setelah GPS mengirim posisi kendaraan kita yang diterjemahkan ke dalam bentuk peta digital. GPS sudah biasa kita temukan di smartphone kita dalam bentuk Google Maps atau Waze.
Apa itu GPS Pemetaan?
Teknologi lama yang dipakai para pengukur menggunakan sistem manual seperti Theodolite dan sekarang berkembang seperti EDM, Total Station dan Waterpass. Sekarang untuk kegiatan survey dan pemetaan yang mengandalkan satelit untuk mengakuisisi datanya. Terdapat banyak model GPS, salah satunya ada GPS Geodetik atau GPS Pemetaan. GPS ini mampu menangkap signal dari L1, L2 atau GNSS. Selain itu GPS ni juga mampu merekam raw data secara umum dan memiliki format Rinex.
GPS Geodetik memiliki tingkat ketelitian dan keautentikan data yang dihasilkan lebih tinggi jika dibandingkan dengan GPS Navigasi. Alat ini juga dapat digunakan untuk pengukuran lahan misalnya pada lahan perhutanan, perkebunan dan pertanian. Namun lahan yang diukur memiliki akurasi yang sangat teliti (orde millimeter) sampai orde meter. Jadi, memang sangat banyak kan keuntungan menggunakan GPS Geodetik ini.
Kegunaan GPS Pemetaan dan GPS Geodetik
Dengan harga yang mahal dan tekonolgi yang cukup canggih, GPS Geodetik ini menghasilkan data dengan tingkat keakuratan yang tinggi dan biasa dipakai di projek aplikasi yang menuntut ketelitian yang tinggi. Tipe ini juga dibagi menjadi beberapa klasifikasi. Tipe satu frekuensi (L1) dan tipe dual frekuensi (L1 dan L2). Gelombang L1 akan membawa dan merekam data pseudorange dan data fase atau kode p (Y) dan C/A beserta pesan navigasi. Sedangkan gelombang L2 akan membawa kode P(Y) dan pesan navigasi.
Dengan posisi diferensial, pemetaan bisa dilakukan dari jarak beberapa meter sehingga prosesnya pun sangat mudah. Hal ini menjadi salah satu kelebihan dari alat modern tersebut. Bukan hanya itu, pemetaan yang dilakukan juga dengan kode C/A.
Apa Kelebihan Dari GPS Geodetik dan GPS Pemetaan?
GPS Geodetik dapat dipakai kapan saja dan dimana saja, jadi dapat dipakai di musim kemarau maupun musim hujan karena GPS Geodetik dirancang untuk memenuhi kebutuhan pemetaan di berbagai musim. GPS Geodetik mampu mengorbit dengan ketinggian hingga 20.000.000 mdpl sehingga Anda tidak perlu menjangkau area yang sangat tinggi. Data yang disajikan juga akurat dan tetap stabil. Anda bisa mengoperasikan alat ini di mana saja dan kapan saja karena tidak dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dan topografis. Dengan jangkauan yang luas maka mesin ini dapat dioperasikan untuk kegiatan berskala besar. Banyak surveyor bisa mengaksesnya bahkan melalui perorangan maupun badan atau lembaga.
Contoh Penggunaan di Indonesia
Sumber:
Survei dan Pemetaan menggunakan GPS – Slideshare
Penggunaan dan Pemanfaatan GPS/GNSS Geodetik – IPB
