Sobat survey sering mendapatkan hasil akurasi yang rendah dari RTK? Atau pekerjaan PPK sobat menjadi tidak efisien dan tidak akurat? Disini kami akan membahas tiga tips untuk mendapatkan akurasi yang tinggi pada mode kinematik.
LIHAT JUGA : Mengenal Fungsi GPS Pemetaan dan Survey
RTK atau Real Time Kinematic adalah teknik yang digunakan untuk meningkatkan keakuratan sinyal GPS dengan menggunakan base station yang secara wireless mengirimkan koreksi ke penerima atau rover.
RTK menjadi salah satu teknik yang digunakan ketika melakukan pengukuran di medan yang luas. Selain RTK ada juga teknik sejenisnya yang disebut dengan PPK.
PPK atau Post Processing Kinematic merupakan metode pengukuran secara kinematic, dengan hasil raw data yang memerlukan pemrosesan untuk mendapatkan hasil pengukuran yang terkoreksi.
Tetapi bagaimana mendapatkan akurasi yang tinggi di RTK? Inilah 3 tips untuk mendapatkan akurasi yang tinggi di RTK:
Yuk langsung simak aja lebih detail gimana caranya untuk mendapatkan akurasi pengukuran yang tinggi di GPS Geodetik/GNSS mode RTK.
Sebelum melakukan pengukuran dengan mode kinemtaik, pastikan titik base dan lokasi pengambilan data rover berada di tempat terbuka.
Dengan demikian sinyal yang di kirimkan dari satelit tidak terhalang atau terganggu.
Hindari adanya perangkat elektronik di sekitar, karena adanya gelombang dari perangkat elektronik di sekitar alat dapat menggangu kinerja alat serta dapat menghambat akurasi.
Ini adalah bagian paling sederhana tetapi berpengaruh pada kinerja pengukuran kinematik.
Bagaimana cara nya untuk mengecek apakah rover sudah menerima koreksi dari base? Pastikan base sudah ‘transmit’ dengan mengecek pada lampu indikator yang ada di receiver.
Pengecekan juga dapat dilakukan dengan menggunakan controller. Selanjutnya, pastikan lampu indikator pada rover berkedip.
Ini menunjukkan bahwa rover telah terhubung dan mendapatkan koreksi dari base. Ketelitian yang baik disimbolkan dengan ‘fix’ sedangkan ketelitian kurang disimbolkan dengan ‘float’.
Masing masing alat memiliki limit jangkauan baseline yang bergantung pada spesifikasi alat tersebut. Beberapa alat memiliki radius 10 km atau bahkan hingga 50 km.
Menjaga baseline masih didalam limit jangkauan, dapat memberikan akurasi yang tinggi.
Dengan memastikan tiga hal hal yang diatas, sobat survey akan mendapatkan akurasi yang tinggi dan presisi.
LIHAT JUGA : Mengenal Fungsi GPS Pemetaan dan Survey
Demikian 3 tips untuk mendapatkan akurasi yang tinggi di pada pengukuran dengan mode kinematik atau RTK. Semoga artikel ini bermanfaat. Jangan lupa untuk membaca artikel indosurta lain nya ya!